KU MASIH BERTAHAN DALAM IMAJINASI DALAM RUANG HAMPA KEBODOHAN, TERKEKANG MIMPI SEBUAH ILUSI YANG TAK KU MENGERTI. SATU SISI RUANG SEPERTI GELAPNYA KOTA DIWAKTU MALAM, TUHAN AKU BUTUH TANGANMU, AKU BUTUH PENGORBANANMU DAN AKU TAK INGIN MATI DI DALAM KEGELAPAN INI.