Dalam diam ku berurai air mata dalam keheningan menatap nestapa bila hati luka yang berdarah-darah itulah apa yang dirasa hendak tidur memejam mata namun perih luka mendarah-darah dalam dada haruskan aku pergi dari dunia lelah menahan luka lelah menatap dia bersamanya bagaikan tertusuk sembilu mengiris-ngiris hati ku kenapa ini jadi nasib berlinang air mata bersimbah dengan luka